JurnalKekinian- Kampus Unismuh Makassar terjadi tawuran antara mahasiswa asal Engrekang dengan mahasiswa Fakultas Tehnik Unismuh depan gedung balai sidang kampus. Senin 16 April 2018 sekitar pukul 15.00 wita
Mahasiswa asal enrekang yang sebelumnya kumpul di parkiran gedung H merapat ketangga lantai 2 gedung iqra dan memancing Mahasiswa Fakultas tehnik dengan cara teriak sehingga mahasiswa Fakultas tehnik yang sebelumnya kumpul diBawah gedung balai sidang terprofokasi sehingga terjadi saling serang menggunakan batu, busur dan sempat terdengar suara letusan papporo satu kali Mahasiswa enrekang dan satu kali Mahasiswa Fakultas tehnik.
Mahasiswa Fakultas Tehnik yang Kumpul dibelakang gedung balai sidang juga membantu temannya yang sementara saling serang di depan Gedung balai sehingga jumlah mahasiswa Fakuktas tehnik ada sekitar 70 orang.
Mahasiswa Asal enrekang yang jumlahnya sekitar 30 orang terdesak akhrinya mundur ke gedung Fak. FKIP sementara Mahasiswa Fakuktas Tehnik mengejar menggunakan busur, parang dan lemparan batu. Melalui pintu samping Kampus Jl. Talasalapang yang tergembok dengan cara memanjat dan tiga orang asal enrekang yang tidak berhasil memanjat diamankan oleh Mahasiswa Fakuktas tehnik dan dipukuli secara bersamaan.
Sekitar pukul 15.15 wita Kapolsek Rappocini bersama anggota langsung mengevakuasi 3 orang mahasiswa yang mengalami luka keRumah sakit untuk mendapatkan pertolongan medis dan mengamankan lokasi kampus agar situasi aman terkendali.
Identitas Mahasiswa asal enrekang yang mengalami luka:
1. Sudarman, 22 tahun, FE Unismuh, alamat Kec.Curio Enrekang. mengalami luka lebam di mata kiri dan mulut
2. Suparmin DJ (ketua HPMP Kom. Unismuh), 23 tahun, Fak. Ekonomi, alamat duri enrekang, mengalami Luka dikepala, mata sebelah kiri dan kanan
3. A.abd. rahman bakri, 20 tahun, FE unismuh, alamat kec.curio enrekang, Luka memar diwajah dan luka robek di kepala
Ketiga korban sementara mendapatkan penanganan intensif di UGD RSI FAIZAL makassar.
Penulis : St. Wahidayani
Nim : 50500116044
Tidak ada komentar:
Posting Komentar