Suasana Sore - News Value

Breaking

Home Top Ad

Responsive Ads Here

Post Top Ad

Responsive Ads Here

Minggu, 18 Maret 2018

Suasana Sore

Tepat 5 mei 1998 ayah dan ibu ku memberiku nama m.farid wajdi, hari itu aku dilahirkan. Aku lahir sebagai putra ke 3 m.syahrir dan fatimasang, Aku senang lahir di desa  balosi, desa yang sampai hari ini  masih manjadi tempat terbaik bagiku. bagaimana tidak?  ditempat ini aku tumbuh menjadi pria dewasa menemukan tentang siapa aku yang sebenarnya, tumbuh diantara empang yang terbentang luas yang bersebelahan dengan sawah-sawah tempat aku bermain dimasa kecil ku
Suasana sore ini terasa tenang mengingatkan aku dengan masa dimana aku masih duduk di bangku SD, aku teringat dengan jembatan tua tempat aku pernah bermain dengan dua kawan kecilku dulu, namanya jibril dan haris.

Aku segera menuju tempat itu dengan berjalan kaki karna letaknya ada di antara sawah dan empang, jaraknya cukup jauh dari rumah ku, namun suasana sore ini membuat ku semangat menuju jembatan itu.
Tak lama kemudian aku sampai di tempat itu, sedikit mendung dan kabut asap melengkapi suasana tenang di jembatan ini, aku duduk dan memandangi sawah tempat dulu aku pernah berlari dan bermain tempat itu juga pernah menjadi pelarian ku kala gigi pertama ku goyang yang hendak di cabut oleh kakek, sesaat aku tersenyum sendiri mengingat hari itu.

Waktu berjalan begitu cepat kini aku sudah duduk di bangku kulia, dulu disini ada aku dan dua teman lama ku pernah menyandarkan lelah, bermain dengan semut, bercerita tentang siapa wanita yang kita sukai, saling ejek, terkadang ada konflik juga di antara kami.namun sekarang kami sudah sangat jarang bertemu. Dulu aku dan mereka anak yang nakal sering bolos,merokok, tapi semenjak aku tamat SD kebiasaan nakal itu aku hilangkan karna aku tau itu tak ada gunanya.
Sayang sore ini aku tak bisa mengabadikan momen ini hp ku tertinggal di rumah. 

Suasana tenang ini membuat ku begitu  nyaman, burung bangau berterbangan lalu singgah di satu empang beberapa ekor lagi hinggap di sawah-sawah, langit mendung mulai hitam pekat dua menit kemudian rintik hujan turun aku segera pulang sebelum kebasahan, pulang untuk menulis suasana sore ini.  

Penulis : M.Farid Wajdi
Nim      : 50500116048

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Mahasiswa UIN Presentasi Makalah di Jepang

Foto bersama delegasi UIN Alauddin Makassar JurnalKekinian - Mahasiswa Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Islam Negeri Alauddin ...

Post Bottom Ad

Responsive Ads Here